WARTA FOTO – MP, Pada hari Sabtu (10/02) diselenggarakan acara pembukaan Kelindan Buku di Co-op Space Unpar oleh pemilik Kelindan Buku yang bekerja sama dengan KKBM (Koperasi Keluarga Besar Mahasiswa) Unpar. Dalam acara ini terdapat beberapa rangkaian acara, yaitu Pembukaan Kelindan Buku, Diskusi dan bedah buku “Di Balik Tembok Sekolah” karya Tri Joko Her Riadi, Penampilan musik dari Senartogok, Diskusi dan Workshop pembuatan Zine, Bincang-bincang Kilas Balik Buku Tahun 2017 yang dihadiri oleh Ariel Seraphino (Penerbit Kaf) dan Ready Susanto (Penerbit Kiblat Buku Utama), serta kopi darat pembaca buku Pramoedya Ananta Toer yang di pimpin oleh Wienny Siska Rahmawati.
Display baru dan logo kelindan buku yang baru saja di buka Sabtu (10/02) menggantikan Kelana Buku
Pada acara pembukaan Kelindan Buku dilaksanakan bedah buku “Di Balik Tembok Sekolah” sebuah karya dari Tri Joko Her riadi (kanan) mengenai karya-karya jurnalistiknya di bidang pendidikan. Pada diskusi tersebut hadir juga Vincent Sebagai moderator (Kiri)
Senartogok menyanyikan beberapa judul lagu dalam pembukaan Kelindan Buku
Senartogok juga hadir pada acara tersebut untuk melakukan diskusi dan workshop pembuatan Zine.
Deni (Kelindan Buku), Ready Susanto (Penerbit Kiblat Buku Utama), dan Ariel Seraphino (Penerbit Kaf) sedang berdiskusi kilas balik buku 2017
Jalannya diskusi Kilas Balik Buku 2017, mendiskusikan seputar terbitnya buku-buku di tahun 2017, juga sedikit membahas proses-proses produksi buku, dan perbincangan dibalik dapur sebuah penerbit buku
Deni (Kelindan Buku), Ready Susanto (Penerbit Kiblat Buku Utama), dan Ariel Seraphino (Penerbit Kaf) sedang berfoto diujung diskusi kilas balik buku 2017
Wienny Siska Rahmawati (pembaca Pram) sedang menceritakan hal-hal menarik mengenai Pramoedya anantatoer. Berbincang juga mengenai Skripsinya yang mengambil objek studi novel “Gadis Pantai” karya pram
