WAWANCARA MP, UNPAR – Menyikapi berbagai kasus pengekangan mengenai kebebasan berekspresi, seperti kasus pembredelan Majalah Lentera, aksi Mahasiswa Papua di Jakarta yang dipaksa bubar dan menerima penyiksaan, sampai pencoretan dinding di Lorong Hukum. Mangadar Situmorang selaku Rektor Unpar mengungkapkan pendapatnya terkait kebebasan berekspresi di kalangan mahasiswa. Reporter MP berkesempatan mewawancarai
Tag: 2015
Atas Nama Pedagogi, Sontek Bukan Kecurangan
Beberapa hari yang lalu memang terdengar kabar mengenai sejumlah penyontekan yang kembali terjadi. Ditambah lagi, hal itu mendapat tanggapan cukup keras melalui usulan pemecatan bagi mahasiswa yang kedapatan melakukannya. Namun, penyontekan tidak sesederhana peraturan dan sanksi, tetapi menyangkut sistem pendidikan yang digunakan. Kaitan antara sontek dan sistem pendidikan pun menjadi
Mahasiswa Tertangkap Mencontek, Pecat!
Surat Terbuka untuk Pimpinan Universitas “terlepas dari kabar adanya mahasiswa yang suka mencontek tertangkap basah mencontek lagi saat ujian, usulan ini memang benar-benar berasal dari kegelisahan saya selama kuliah di Unpar ini.” Pertama-tama, pimpinan universitas yang saya maksud adalah Yth. Rektor, Yth. Wakil Rektor Bidang Akademik dan Yth. Wakil Rektor
Berikan Perlakuan Kasar kepada Seorang Mahasiswa, Pengawas Ujian Meminta Maaf.
STOPPRESS MP, UNPAR – Muhammad Hasbi Maarif, seorang pengawas ujian yang bertindak kasar kepada Andrian Dharmawan (HI 2013) seusai ujian telah meminta maaf atas tindakannya. Dengan demikian, kasus tersebut dianggap selesai. “Tadi (Rabu) dia sudah meminta maaf ke saya atas tindakannya,” ujar Andrian, saat diwawancara Rabu (16/12) malam di salah
Wawancara MP dengan Griffin’s Holy Grove: Arief Sidharta adalah Inspirasi Besar bagi Kami
Grup musik bernuansa progressive rock asal Bandung, Griffin’s Holy Grove, baru saja melangsungkan acara perilisan album pertama mereka. Album yang dirilis melalui Sorge Records ini berjudul “Mala”. Acara perilisan album ini diberi tajuk Mala Release Showcase dan diselenggarakan di IFI Bandung, Jumat (12/12) lalu. Total 8 lagu yang ada di
Mahasiswa Keluhkan Timeline Pembangunan Yang Tidak Jelas
STOPPRESS MP, UNPAR –Ketidakjelasan timeline pembangunan gedung baru PPAG menjadi salah satu masalah yang dibahas dalam dialog bersama Yayasan, Jumat (4/12). Stephen Angkiriwang (HI 2012) selaku Presiden Mahasiswa menyampaikan bahwa timeline yang jelas diperlukan agar tidak mengganggu proses belajar mengajar mahasiswa. Mengenai ketidakjelasan timeline tersebut, Stephen Angkiriwang selaku Presiden Mahasiswa
Pembangunan PPAG Utamakan Truk Masuk atau Calon Sarjana Masuk (?)
STOPPRESS MP, UNPAR –Pertanyaan pembangunan Pusat Pembelajaran Arntz-Geisse (PPAG) utamakan truk masuk atau calon sarjana masuk sempat terlontar pada diskusi bersama yayasan di Gedung Rektorat Lantai 2 oleh Richard Sianturi (FH 2012) pada Jumat (4/12). Pertanyaan itu didasarkan karena sering terjadinya persilangan jalan antara truk pembangunan dan mahasiswa yang akan
Yayasan Sebut Kontraktor Pembangunan PPAG Bermain Nakal
STOPPRESS MP, UNPAR – Pembangunan Pusat Pembelajaran Arntz-Geisse (PPAG) sudah berjalan beberapa bulan dan tidak sedikit kegiatan pembangunan yang mengancam keamanan mahasiswa. Beberapa kasus sudah diadukan pada Tim PPAG dan Pihak Yayasan Unpar, dalam hal ini yayasan sebut kontraktor bermain nakal. “Kontraktor itu biasa seperti itu, kalau bisa nyuri ya nyuri
Yayasan Belum Memikirkan Solusi Terkait Bising dari Dampak Pembangunan
STOPPRESS MP, UNPAR – Pembangunan gedung baru PPAG tahap 2 yakni perubuhan gedung 4 dan 5 menimbulkan permasalahan terkait kebisingan yang akan ditimbulkan. Menanggapi hal tersebut, Yayasan akui belum memikirkan solusi pa yang akan dilaksanakan menghadapi dampak tersebut. “Sampai saat ini belum terpikir, kami masih dalam proses pemikiran akan menggunakan metode
Yayasan Tegur Kontraktor Masalah Debu dan Becek
STOPPRESS MP, UNPAR – Akibat dilaksanakannya pembangunan gedung baru PPAG menimbulkan dampak jalan yang berdebu dan becek di sekitar wilayah kampus yang berujung pada keluhan mahasiswa. Menyikapi hal tersebut Yayasan akui seringkali menegur pihak kontraktor. “Kalau ada mahasiswa yang complain mengenai jalan yang berdebu dan becek maka saya akan tegur kontraktor,”